BBM Jenis Premium Langka

Premium Sulit Diperoleh di Sidikalang

SPBU di Jalan Pakpak Sidikalang padat oleh antrian warga pembeli premium, Senin (28/5) petang.

Sidikalang (SIB)

            Bahan bakar minyak (BBM) jenis premium (bensin) sulit diperoleh warga di Kabupaten Dairi sejak beberapa pekan terakhir ini. 

            Anggota DPRD Dairi Resoalon L Gaol (F-PDIP) kepada wartawan, kemarin di Sidikalang menyatakan heran dengan kondisi kelangkaan premium tersebut.

            “Padahal lonjakan kenderaan tidak ada karena sekarang ini bukan Desember atau Januari yang biasanya banyak perantau pulang, tapi kenapa bisa terjadi kelangkaan premium? Jangan heran kalau banyak orang jadi curiga ada ‘permainan’ dalam distribusi BBM ini.”

            Menurutnya, pihak instansi terkait serta kepolisian sewajarnya tidak tinggal diam, melainkan mencari solusi atas kondisi itu.

            Rudianto, seorang warga Sidikalang mengatakan, beberapa stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Sidikalang sejak beberapa minggu terakhir rajin membuat papan pengumuman yang menyatakan premium habis.  “Kalaupun buka, hanya beberapa jam saja karena stok minyaknya langsug habis diserbu, makanya antrian sampai panjang.”.  Anehnya, lanjut karyawan BUMN yang sehari-sehari menggunaan sepeda motor itu, meski di SPBU premium kosong, namun bbm bersubsidi itu gampang ditemukan di pedagang ketengan (eceran) yang bertebaran di Sidikalang sekitarnya.

Di Sidikalang saat ini terdapat tiga SPBU.  "Tapi semua galon sepertinya sedikit stok premiumnya.” (B4)
SUMBER : Harian Sinar Indonesia Baru (SIB), Rabu 30 Mei 2012, Halaman 6.