Lomba Aku Cinta Tanah Pinem

Seratusan Anak dan Remaja Ikuti Beragam Lomba ‘Aku Cinta Tanah Pinem’


Sidikalang (SIB)
            Seratusan anak-anak dan remaja se-Kecamatan Tanah Pinem Kabupaten Dairi mengikuti beragam lomba bertajuk ‘Aku Cinta Tanah Pinem’ yang digelar serangkaian dengan pengukuhan pengurus Persadan Merga Silima ras Simanteki Kuta dari 7 desa di Tanah Pinem, Sabtu (17/11) di losd Kutabuluh Tanah Pinem.
            Menurut Camat Tanah Pinem Drs Robert Ginting MSi, Minggu (25/11) kepada wartawan di Sidikalang, terdapat tujuh lomba yang dilaksanakan selama tiga hari kegiatan yakni 15-17 November.  “Pada babak final dan penyerahan hadiah kepada para pemenang, hadir Bupati Dairi, Sekda, Muspida dan para kepala dinas.  Acara penutupan’Aku Cinta Tanah Pinem’ dirangkai dengan pelantikan Persadan Merga Silima’,” jelasnya.
            Ketujuh kegiatan lomba, lanjut Ginting, ialah lomba Idola Cilik Karo tingkat SD yang diikuti 80 peserta, lomba mewarnai tingkat PAUD diikuti 186 peserta, lomba pidato pembangunan Kabupaten Dairi diikuti 14 peserta, lomba vokal solo lagu Karo diikuti 13 peserta, lomba busana Karo diikuti 22 peserta, lomba cerdas cermat SD diikuti 9 tim serta pemilihan Putri Tanah Pinem. 
Putri Tanah Pinem yang terpilih ini termasuk juga sebagai putri persahabatan dan duta pengenalan Tanah Pinem, katanya.
            Dalam kesempatan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba yang dirangkai pengukuhan pengurus Persadan Merga Silima dihadiri sekitar 3 ribu warga, Sabtu malam, Bupati Dairi KRA Johnny Sitohang Adinegoro menjanjikan bonus kepada 10 finalis Putri Tanah Pinem berupa wisata gratis ke Yogyakarta, akhir November ini.  Pemilihan Yogya sebagai kota tujuan dilatarbelakangi pertimbangan bahwa kota itu sebagai ‘kota budaya’.
            Bupati mengajak seluruh masyarakat untuk tetap berpijak pada adat dan budaya, meski zaman semakin maju dan modern.  “Jangan pernah meninggalkan adat dan budaya kita.  Bangsa Indonesia ini besar karena memiliki adat dan budaya yang beragam, jadi harus kita pelihara dan diwariskan kepada anak cucu,” ujar Johnny yang juga penasihat Persadan Merga Silima Kabupaten Dairi. (B4)

Dimuat di Harian Sinar Indonesia Baru (SIB), Jumat, 30 November 2012, halaman 6.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sebulan Berlalu, Kasus Pembunuhan Novalina br Purba Siswi SMAN 1 Sidikalang Belum Terungkap

DIHADIRI LIMA RIBU ORANG, PUNCAK PERAYAAN PESTA JUBILEUM 50 TAHUN GKPPD SUMBUL PENUH SUKACITA

BPP Mamre GBKP Puji Pengurus Klasis Riau-Sumbar yang Teratur Gelar RPL