LAKA HINGGA AKHIR MEI

HINGGA AKHIR MEI, 6 ORANG TEWAS TIAP BULAN AKIBAT LAKALANTAS DI DAIRI

Sidikalang (SIB)

            Hingga akhir Mei ini, tercatat sebanyak 32 korban tewas akibat kecelakaan lalulintas (lakalantas) di Kabupaten Dairi, atau rata-rata 6,4 jiwa setiap bulan.  Sebagai perbandingan, dalam kurun waktu yang sama di tahun 2012 tercatat 46 korban tewas.

            Demikian data dari Polres Dairi disampaikan Kapolres AKBP Enggar Pareanom SIK melalui Kasat Lantas AKP Pawang Ternalem Sembiring kepada wartawan, Selasa (28/5) di Mapolres Dairi Jalan Sisingamangaraja Sidikalang.

            “Total korban meninggal dunia dari bulan Januari hingga Mei tahun ini memang terjadi penurunan dari tahun lalu, tapi angka tahun ini juga sudah termasuk besar, 32 orang dalam 5 bulan,” ujar Kasat Lantas.

            Berdasarkan olah TKP (tempat kejadian perkara) dan penanganan kasus-kasus yang dilakukan Satlantas Polres Dairi, katanya, diketahui banyak peristiwa lakalantas di Dairi terjadi karena pengendara sudah terpengaruh minuman keras atau tuak.  “Banyak kejadian (lakalantas), pengendaranya sudah mulai mabuk.  Sore atau malam pulang ke rumah naik sepeda motor atau mobil dari warung tuak, padahal sudah tidak bisa mengontrol diri lagi,” jelasnya.

            Menurut Kasat, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin menekan angka lakalantas, baik melalui kegiatan sosialisasi tertib berlalulintas, penyuluhan-penyuluhan, maupun penindakan.  “Banyak orang yang merasa senang kalau banyak terjadi lakalantas, karena menjadi uang masuk.  Tapi saya tidak, saya merasa lebih baik angka lakalantas sedikit, malah kalau bisa menjadi cuma 30 persen daripada rata-rata tiap tahun.” (B4)

DIMUAT DI HARIAN SINAR INDONESIA BARU (SIB), KAMIS, 30 MEI 2013, HALAMAN 6.