Paskibra Diminta jadi Motor Pengimplementasian Nilai-nilai Juang ‘45

Sidikalang (SIB)

Nilai-nilai juang ’45 semakin tererosi di tengah kehidupan berbangsa dan bernegara, termasuk di Dairi.  Generasi muda Dairi, terutama para anggota Paskribra (pasukan pengibar bendera) diharapkan bisa lebih memahami dan menjiwai nilai-nilai juang ’45 dan menjadi motor atau penggerak untuk mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Demikian disampaikan Bupati Dairi KRA Johnny Sitohang Adinegoro dalam acara resepsi HUT Kemerdekaan RI ke-68 sekaligus ramah tamah dengan keluarga pejuang, Sabtu (17/8) di Balai Budaya Sidikalang. Acara dihadiri para keluarga pejuang, anggota Paskibra, Wakil Bupati Irwansyah Pasi, Dandim 0206/D Letkol Inf Syawal Tambunan, Kajari Pendi Sijabat, Ketua PN Herry Suryawan, Wakapolres Kompol Santun Hutauruk, Sekdakab Julius Gurning, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan undangan lainnya.

Menurut Sitohang, nilai-nilai juang ’45 yang ditunjukkan para pejuang kemerdekaan terkristal atau dapat dipadatkan dalam 5 hal yakni cinta Tanah Air, wawasan kebangsaan, setia kawan, rela berkorban, legowo.

“Sekarang mari kita introspeksi, mari kita nilai sudah sejauh mana kita bisa melaksanakan nilai-nilai juang ’45 dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.

Dari fakta yang bisa dilihat, lanjut Bupati, tidak berlebihan kalau dikatakan nilai-nilai juang semakin tererosi, semakin terlupakan.  Karenanya tidak heran jika kondisi negara Indonesia juga kerap diwarnai hal-hal yang kurang positif seperti permasalahan berbau SARA, disintegrasi dan lainnya.  Anggota Paskibra yang telah sekian lama digembleng dan dilatih secara khusus, diharapkan bisa menjadi garda terdepan untuk kembali memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai luhur itu.  (B4)