pku

Kepala BPBD Damkar Kota Pekanbaru Burhan Gurning:

 Enam Kecamatan di Pekanbaru Rawan Banjir

 

Pekanbaru (SIB)

                Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Kota Pekanbaru St Drs Burhan Gurning MPd mengatakan, terdapat enam kecamatan di Kota Pekanbaru yang rawan banjir.  Pemko Pekanbaru sendiri baru-baru ini telah menetapkan siaga banjir menghadapi musim penghujan di akhir tahun ini.

                Keenam kecamatan rawan banjir tersebut, jelas Gurning kepada pers, Jumat (11/12) di kantornya, masing-masing Kecamatan Rumbai, persisnya di Kelurahan Palas dan Meranti, Kecamatan Rumbai Pesisir (Kelurahan Meranti Pandak dan Limbungan), Kecamatan Senapelan (Kelurahan Kampung Baru, Kampung Badar dan Kampung Dalam), Kecamatan Limapuluh (Kelurahan Tanjung Ruh dan Pesisir), Kecamatan Tenayan Raya (Kelurahan Rejosari dan Sail) dan Kecamatan Payung Sekaki (Kelurahan Tampan).

Ia mengatakan, BPBD Damkar telah menyiagakan semua sumber daya yang ada untuk menghadapi kemungkinan banjir tersebut, termasuk pemanfaatan kapal karet.  “Saat ini kita punya enam (kapal karet), empat yang ukuran besar dan dua yang kecil,” ujar pria asal Ajibata Kabupaten Tobasa itu.  Seperti diberitakan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) awal Desember kemarin menghibahkan dua unit kapal karet kepada BPBD Damkar Kota Pekanbaru untuk membantu penanganan kasus-kasus banjir di ibukota Provinsi Riau itu.

Berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak musim hujan di Pekanbaru berlangsung sekitar pertengahan hingga akhir Desember ini.  “Saat ini memang curah hujan masih sedikit, dan mudah-mudahan curah hujan tetap terkendali sehingga tidak terjadi banjir besar.  Tapi bagaimanapun kita tetap siap siaga, tetap melakukan koordinasi dengan kecamatan-kecamatan, SKPD terkait dan TNI/polri,” katanya. (R22)